Always Be Professional

Search This Blog

May 17, 2021

Bagaimana Cara Nya Memindahkan Html Ke Wordpress Secara Manual ?

 


Pada topic kali ini kita akan membahas bagaimana cara nya memindahkan html ke wordpress secara manual. Hal ini merupakan slah satu cara yang paling dasar dan paling banyak digunakan. konsenya kita seakan-akan membuat tema wordpress yang baru. Cara ini memrlukan sedikit keahlian mengenai html, css dan sedikit tentang php untuk membuat tema menjadi dinamis.


Cara ini sering digunakan ketika seseorang membuat sebuah desain web dan menterjemahkan kedalam html. Banyak yang bingung bagaimana agar web tersebut dapat bekerja dengan baik. Platform apa yang harus digunakan ?. dengan memindahkan html tersebut ke wordpress membuat pekerjaan menjadi lebih mudah.


Ada beberapa langkah yang harus diikuti diantaranya :


1.       Buat Folder Tema dan File Dasar

Hal pertama yang perlu kita lakukan adalah membuat folder tema baru. Kita dapat melakukannya di desktop seperti yang kita lakukan untuk direktori di komputer. Beri nama apa pun yang diinginkan untuk nama tema wordpress kita. Setelah itu, buka editor kode dan buat sejumlah file teks. Beri nama mereka sebagai berikut:

 

·         style.css              : digunakan untuk mengatur style dan warna pada tema wordpress.

·         Index.php           :  digunakan sebagai halaman default untuk post pada wordpress.

·         header.php        :  berisikan barisan code untuk navigasi pada wordpress.

·         footer.php          :  berisikan barisan code untuk footer pada wordpress.

·         front-page.php  :  merupakan sebagai halaman default untuk tampilan home pada wordpress.

·         functions.php     : berisikan barisan code untuk membuat file css dapat digunakan.

 

2.        Salin CSS yang Ada ke style.css

Sekarang saatnya menyiapkan style sheet WordPress untuk menyalin CSS situs lama ke dalamnya. Untuk itu, buka file dan tempel yang berikut ini:

/*

Theme Name: isi dengan nama tema sesuai keinginan

Theme URI: isi url tema sesuai keinginan

Author: buatlah nama author

Author URI:  isi url author

Description: isi deskripsi tema sesuai keinginan

Version: isi sesuai keinginan

License: isi sesuai keinginan

License URI: isi sesuai keinginan

Text Domain: isi sesuai keinginan

*/

Kita dapat mengisi yang kosong sesuai dengan nama tema.

 

3.      Pisahkan HTML yang Ada

Untuk bagian selanjutnya, perlu kita pahami bahwa WordPress biasanya menggunakan PHP untuk menarik informasi dari database-nya. Oleh karena itu, kita perlu memecah HTML yang ada menjadi beberapa bagian agar CMS dapat menyatukannya dengan benar. Meskipun ini terdengar rumit, itu semua berarti kita menyalin dan menempelkan bagian dari dokumen HTML  ke dalam beberapa file PHP.

Kita harus memisahkan html sesuai dengan file nya. Sebagai contoh kita ingin membuat header.php maka dari itu, kita hanya menyalin bagian dari header pada html lama kemudian menyalinnya ke dalam header.php. cara ini tidak terlalu sulit akan tetapi dibutuhkan ketelitian agar tidak terjadi salah salin.

No comments:

Post a Comment